MAHASISWA KKN UNTAG SURABAYA INISIASI PEMBUATAN KAMPUNG SEREH

Peresmian Kampung Sereh pada Sabtu, (14/12) menjadi penutup Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya. Wakil Rektor II UNTAG Surabaya-Dr. Abdul Halik, MM. turut hadir untuk meresmikan kampung di RW X Kelurahan Ngagel Rejo, Surabaya ini. Dalam sambutannya dia mengatakan, “Program kerja mahasiswa selama pelaksanaan KKN memang disesuaikan dengan kebutuhan atau permasalahan di desa agar bermanfaat bagi masyarakat.” Dia menambahkan, “Salah satunya adalah melalui Kampung Sereh ini, selain mengolah produk mahasiswa juga berinteraksi dengan masyarakat. Pada anak-anak dengan program belajar mengajar. Bagaimana mahasiswa bisa menanamkan ilmu maupun motivasi bagi anak-anak kampung ini.”

Dra. Noorshanti Sumarah, M.I.Kom. selaku Dosen Pembimbing Lapangan Kelompok KKN RW X Kelurahan Ngagel Rejo sekaligus Fasilitator Lingkungan Kota Surabaya mengamini pernyataan Halik. Menurutnya melalui program pengabdian kepada masyarakat seperti Kuliah Kerja Nyata ini maka mahasiswa tidak hanya mengaplikasikan ilmunya tetapi juga mengerti bagaimana kehidupan bermasyarakat dan bisa mengaplikasikan ilmunya. “Adapun dampaknya bisa dirasakan oleh masyarakat melalui nilai tambah dari KKN yang diakukan oleh mahasiswa kami, baik itu nilai tambah ekonomi maupun nilai tambah pengetahuan,” tambahnya.

Kampung Sereh diinisiasi oleh mahasiswa karena dari segi kesehatan, banyak ditemui gejala nyamuk demam berdarah. Hal ini disampaikan oleh Ketua Kelompok KKN Kelurahan Ngagel Rejo-Setya Bayu Arianto. “Kami ingin menciptaan kampung ini untuk menanami tanaman sereh di setiap rumah agar bisa mengurangi wabah nyamuk demam berdarah. Selain itu kami ingin menciptakan icon baru di RW X Kelurahan Ngagel Rejo melalui olahan tanaman sereh yang bisa bernilai jual yang tinggi,” paparnya. Oleh mahasiswa KKN, tanaman sereh diolah menjadi beragam produk olahan; seperti sate lilit daging dan ayam, wedang sereh, wedang pokak, es krim sereh, sambel sereh, sirup serai dan pot puri pewangi ruangan.

Peresmian Kampung Sereh ini disambut baik oleh Kepala Dinas Dinas Kebersihan Ruang Terbuka Hijau Kota Surabaya-Ir. Chalid Buhari. “Melalui peresmian ini artinya mahasiswa mendorong masyarakat dalam menciptakan produk yang dapat mensejahterakan mereka, dalam hal ini adalah tanaman sereh,” katanya. Adapun Ketua RW X Kelurahan Ngagel Rejo-Hendro Purnomo yang turut mendukung pelaksanaan KKN UNTAG Surabaya berharap, “Semoga melalui peresmian ini dapat mewujudkan icon baru di sini dan memberikan feedback yang baik dan positif. Terbukti masyarakat sangat antusias dan kami berkomitmen untuk melestarikan Kampung Wisata Sereh.” (um)